Senin, 24 Oktober 2016

Bawa Badik Saat Nonton Sriwijaya FC, Warga Kalidoni Diamankan Polisi

   
Apriyanto (13), oknum pelajar SMA yang tercatat sebagai warga Jalan RW Mongosidi RT 01 RW 01 Kecamatan Kalidoni, Minggu (23/10) harus berurusan dengan polisi usai kedapatan membawa senjata tajam (sajam) jenis badik saat menonton pertandingan Sriwijaya FC Vs Persija Jakarta.

Kabag Ops Polresta Palembang mengatakan oknum pelajar tersebut diamankan saat ia hendak menyaksikan laga Sriwijaya FC melawan Persija, di Stadion Jakabaring.

Ketika hendak masuk ke dalam Stadion Jakabaring, lewat pintu Tribun Timur, ia tertangkap tangan membawa badik oleh petugas yang berjaga. "Badik tersebut kita temukan di pinggang sebelah kirinya," katanya.

Dilanjutkannya, saat pemeriksaan oleh petugas yang bersangkutan ini sempat hendak kabur, namun dengan kesigapan petugas berhasil menangkap oknum pelajar tersebut dan membawanya ke Polresta Palembang guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Apri mengakui jika badik itu benar miliknya. Dari pengakuannya badik itu ia bawa untuk menjaga dirinya dari serangan suporter lawan. Atas ulahnya, Apri akan dikenakan Undang-Undang Darurat, dengan ancaman penjara 5 tahun penjara," ungkap Kabag Ops.

Sedangkan ditemui diruang piket Sat Reskrim Polresta Palembang, Apriyanto menjelaskan ia sangat senang menonton pertandingan sepak bola. Jadi untuk membentengi diri dari serangan lawan ia selalu membawa sajam untuk berjaga.

"Saya bawa itu, karena saya takut diganggu orang. Apalagi kemarin ada suporter yang meninggal dunia diserang suporter lain," ungkapnya.

Dilanjutkannya, badik yang dibawanya tak akan digunakan untuk melakukan aksi kejahatan melainkan untuk jaga diri saja. "Saya ini memiliki musuh, jadi saya bawa badik itu," tandasnya. (***)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar