Senin, 07 November 2016

Sakit Hati Ditegur, Warga OKI Setrum, Bacok, dan Bakar Rumah Tetangga


Kayuagung, KoranSN
   
Sakit hati lantaran ditegur Suryadi (40), tetangganya sendiri membuat Kadirman (49) warga Dusun Sungai Setanjung Desa Riding Kecamatan Pangkalan Lampam Kabupaten OKI nekat menyetrum, membacok dan membakar rumah korban Suryadi.
  
Saat diamankan oleh aparat Sat Reskrim Polsek Pangkalan Lampam tersangka mengakui
jika ia nekad melakukan perbuatan tersebut lantaran emosi ditegur korban untuk tidak menyetrum ikan lagi di lahan lebak lebuk. Tak terima dengan ucapan korban, tersangka lantas melakukan perbuatan naas itu hingga korban tewas dengan mengalami luka lebam akibat tersentrum dan luka bacok di tubuhnya.
   
Tak cukup, menghabisi nyawa korban Suyadi, tersangka juga nyaris membunuh istri korban bernama Nafisah (30). Namun, saat kejadian Nafisah berhasil kabur melarikan diri sehingga hanya pondok dan rumahnya yang hangus dibakar tersangka.
   
"Saat itu saya sedang menyetrum ikan di lahan lebak lebuk dengan menaiki perahu kemudian datang korban menegur saya. Kesal karena ditegur, saya lalu cekcok mulut dengan korban. Ketika perahu saling berdekatan, saya langsung mengalungkan alat sentrum ke tubuh korban," katanya.
   
Setelah itu, lanjut tersangka ia juga sempat membacok korban hingga jatuh ke air.
   
Sementara Kapolsek Pangkalan Lampam Ipda Indrayono mengatakan saat kejadian ada istri korban yang melihat sehingga tersangka langsung mengejar istri korban tersebut namun isteri korban berhasil melarikan diri dan selamat dari amukan tersangka.
   
"Lantaran tak menemui istri korban, tersangka lalu mendatangi pondok korban.

Selanjutnya pondok korban dibakar, dan tersangka kabur melarikan diri. Korban merupakan penunggu lebak lebung tersebut," jelasnya.
   
Dilanjutkannya, tersangka ditangkap saat pihaknya mendapatkan  laporan dari keluarga korban. Berawal dari laporan tersebut, aparat Sat Reskrim Polsek Pangkalan Lampam langsung melakukan penyelidikan. Setelah mengetahui keberadaan tersangka ada di Bangka Tengah, aparat Polsek Pangkalan Lampam kemudian berkoordinasi dengan Polsek Simpang Katis Kabupaten Bangka Tengah.     
   
“Tersangka tak berkutik saat dilakukan penangkapan. Barang bukti parang dan alat sentrum telah kita amankan,” tandasnya. (iso)









Tidak ada komentar:

Posting Komentar